MAKALAH STRATEGI PEMASARAN PT.
TELEKOMUNIKASI INDONESIA
PENGANTAR BISNIS
YANG DISUSUN OLEH :
• RIMANDASARI 26215005
UNIVERSITAS GUNADARMA
2015 / 2016
Dengan menyebut
nama Allah SWT yang Maha Pengasih lagi Maha Panyayang, Kami panjatkan puja dan
puji syukur atas kehadirat-Nya, yang telah melimpahkan rahmat, hidayah, dan
inayah-Nya kepada kami, sehingga kami dapat menyelesaikan makalah tentang STRATEGI PEMASARAN PT. TELEKOMUNIKASI
INDONESIA.
Makalah Strategi Pemasaran PT. TELEKOMUNIKASI INDONESIA telah saya susun dengan maksimal. Terlepas dari semua itu, Saya menyadari sepenuhnya bahwa masih ada kekurangan baik dari segi susunan kalimat maupun tata bahasanya. Oleh karena itu dengan tangan terbuka saya menerima segala saran dan kritik dari pembaca agar saya dapat memperbaiki makalah Strategi Pemasaran ini.
Akhir kata saya mengucapkan banyak terima kasih.
Makalah Strategi Pemasaran PT. TELEKOMUNIKASI INDONESIA telah saya susun dengan maksimal. Terlepas dari semua itu, Saya menyadari sepenuhnya bahwa masih ada kekurangan baik dari segi susunan kalimat maupun tata bahasanya. Oleh karena itu dengan tangan terbuka saya menerima segala saran dan kritik dari pembaca agar saya dapat memperbaiki makalah Strategi Pemasaran ini.
Akhir kata saya mengucapkan banyak terima kasih.
Bekasi, 23 Desember 2015
Penyusun
A.
LATAR BELAKANG
PT Telekomunikasi Indonesia, Tbk.
(“TELKOM”, “Perseroan”, atau “Perusahaan”) adalah penyedia layanan
telekomunikasi dan jaringan terbesar di Indonesia. TELKOM menyediakan layanan InfoComm,
telepon tidak bergerak kabel (fixed wireline) dan telepon tidak bergerak
nirkabel (fixed wireless), layanan telepon seluler, data dan internet, serta
jaringan dan interkoneksi, baik secara langsung maupun melalui anak perusahaan.
Di luar layanan telekomunikasi,
Telkom juga berbisnis di bidang Multimedia berupa konten dan aplikasi,
melengkapi portofolio bisnis Perusahaan yang disebut TIMES.
Bisnis telekomunikasi adalah fundamental platform bisnis Perusahaan yang bersifat legacy, sedangkan portofolio bisnis lainnya disebut sebagai bisnis new wave yang mengarahkan Perusahaan untuk terus berinovasi pada produk berbasis kreatif digital. Hal tersebut mempertegas komitmen Telkom untuk terus meningkatkan pendapatan di dalam situasi persaingan bisnis di industri ini yang sangat terbuka.
Bisnis telekomunikasi adalah fundamental platform bisnis Perusahaan yang bersifat legacy, sedangkan portofolio bisnis lainnya disebut sebagai bisnis new wave yang mengarahkan Perusahaan untuk terus berinovasi pada produk berbasis kreatif digital. Hal tersebut mempertegas komitmen Telkom untuk terus meningkatkan pendapatan di dalam situasi persaingan bisnis di industri ini yang sangat terbuka.
Dalam meningkatkan usahanya serta
memberikan proteksi yang sesuai dengan keinginan masyarakat, PT.Telkom telah
membuka kantor-kantor Cabang dan Perwakilan yang terdapat di berbagai regional
yang terdiri dari : 7 DIVRE yaitu Divre 1 Sumatera, Divre 2 Jakarta, Divre 3
Jawa Barat, Divre 4 Jawa Tengah & DI.Yogyakarta, Divre 5 Jawa Timur, Divre
6 Kalimantan, Divre 7 Kawasan Timur Indonesia.PT. Telkom Juga mempunyai anak
perusahaan seperti, Telkomsel, Telkomvision/Indonusa, Infomedia, Graha Sarana
Duta / GSD, Patrakom, Bangtelindo, PT FINNET Indonesia.
Berikut adalah beberapa layanan telekomunikasi TELKOM:
Telepon
1. Telepon tetap
(PSTN), layanan telepon tetap yang hingga kini masih menjadi monopoli TELKOM di
Indonesia.
2. Telkom Flexi,
layanan telepon fixed wireless CDMA.
Data/Internet
1. TELKOMNet Instan,
layanan akses internet dial up.
2. TELKOMNet
Astinet, layanan akses internet berlangganan dengan fokus perusahaan.
3. Speedy, layanan akses internet dengan
kecepatan tinggi (broad band) menggunakan teknologi ADSL.
4. e-Business (i-deal, i-manage, i-Settle,
i-Xchange, TELKOMWeb Kiostron, TELKOMWeb Plazatron).
5. Solusi Enterprise- INFONET.
6. TELKOMLink DINAccess.
Untuk menghadapi tantangan dengan
semakin meningkatnya kebutuhan akan mobilitas dankonektivitas tanpa putus,
TELKOM telah memperluas portofolio bisnisnya yang mencakup telekomunikasi,
informasi, media dan edutainment (TIME). Dengan meningkatkan infrastruktur,
memperluas teknologi Next Generation Network (NGN) dan memobilisasi sinergi di
seluruh jajaran TELKOMGroup, TELKOM dapat mewujudkan dan memberdayakan
pelanggan ritel dan korporasi dengan memberikan kualitas, kecepatan, kehandalan
dan layanan pelanggan yang lebih baik.
B.
Profil Usaha PT. Telkom Indonesia
Perusahaan Perseroan (Persero) PT
Telekomunikasi Indonesia, Tbk (“TELKOM”, ”Perseroan”, “Perusahaan”, atau
“Kami”) merupakan Badan Usaha Milik Negara dan penyedia layanan telekomunikasi
dan jaringan terbesar di Indonesia. TELKOM menyediakan layanan InfoComm,
telepon kabel tidak bergerak (fixed wireline) dan telepon nirkabel tidak
bergerak (fixed wireless), layangan telepon seluler, data dan internet, serta
jaringan dan interkoneksi, baik secara langsung maupun melalui anak perusahaan.
Untuk menjawab tantangan yang terus
berkembang di industri telekomunikasi dalam negeri maupun di tingkat global,
kami bertekad melakukan transformasi secara fundamental dan menyeluruh di
seluruh lini bisnis yang mencakup transformasi bisnis dan portofolio,
transformasi infrastruktur dan sistem, transformasi organisasi dan sumber daya
manusia serta transformasi budaya. Pelaksanaan transformasi ini dilakukan dalam
rangka mendukung upaya diversifikasi bisnis TELKOM dari ketergantungan pada
portofolio bisnis Legacy yang terkait dengan telekomunikasi, yakni layanan
telepon tidak bergerak (Fixed), layanan telepon seluler (Mobile), dan
Multimedia (FMM), menjadi portofolio TIME. Konsistensi kami dalam berinovasi
telah berhasil memposisikan Perusahaan sebagai salah satu perusahaan yang berdaya
saing tinggi dan unggul dalam bisnis New Wave.
Visi
- Menjadi
perusahaan yang unggul dalam penyelenggaraan Telecommunication, Information, Media
dan Edutainment (TIME) di kawasan regional.
Misi
- Menyediakan
layanan TIME yang berkualitas tinggi dengan harga yang kompetitif.
- - Menjaga
model pengelolaan korporasi terbaik di Indonesia.
Tujuan
- Menciptakan posisi terdepan dengan
memperkokoh bisnis legency & meningkatkan bisnis new wave untuk memperoleh
60% dari pendapatan industri pada tahun 2015.
OInisiatif Strategis
1. Mengoptimalkan layanan
sambungan telepon kabel tidak bergerak / Fixed wireline (”FWL”).
2. Memperkuat dan
mengembangkan bisnis sambungan telepon nirkabel tidak bergerak / fixed wireless
access (”FWA”) dan mengelola portofolio nirkabel.
3. Melakukan investasi
pada jaringan broadband.
4. Mengintegrasi solusi
bagi UKM, Enterprise dan berinvestasi di bisnis wholesale.
5. Mengembangkan layanan
Teknologi Informasi termasuk e-payment.
6. Berinvestasi di bisnis
media dan edutainment.
7. Berinvestasi pada
peluang bisnis international yang strategis.
8. Mengintegrasikan Next
Generation Network (”NGN”) dan OBCE (Operational support system, Business
support system, Customer support system and Enterprise relations management).
9. Menyelaraskan
struktur bisnis dan pengelolaan portofolio.
10. Melakukan transformasi
budaya perusahaan.
DISTRIBUSI
DAN STRATEGI PEMASARAN
Berikut adalah saluran distribusi
pemasaran utama layanan dan produk kami:
- Plasa Telkom dan GraPARI adalah outlet/lokasi yang berfungsi sebagai walk-in customer service points, di mana pelanggan dapat mengakses seluruh produk dan layanan kami. GraPARI dikhususkan untuk layanan seluler dan dikelola oleh Telkomsel Selain itu outlet seluler untuk skala kecil dengan nama GeraiHalo dikelola oleh pihak ketiga.
- Contact Center menangani pertanyaan-pertanyaan mengenai produk, layanan dan transaksi nasabah kecuali fungsi payment. Contact center kami juga mengoperasikan layanan pelanggan (telecaring) dan program telemarketing.
- Partnership Store adalah perpanjangan jalur distribusi melalui kerja sama dengan berbagai outlet pemasaran pihak ketiga seperti toko komputer, toko elektronik, bank, dan sebagainya.
- Feet on The Street adalah dealer penjualan produk kami, terutama Speedy, yang melakukan aktivitas pemasaran secara langsung melalui door-to-door, open table, pameran, demo produk dan aktivitas sejenis.
- Dealer resmi dan gerai ritel, merupakan outlet pendistribusian beragam produk telekomunikasi seperti penjualan kartu Speedy Instan, kartu langganan Flexi, paket perdana dan voucher. Dealer ini bersifat non-eksklusif dan mendapat potongan harga atas seluruh produk yang mereka terima. Outlet ritel juga termasuk outlet kerjasama antara kami, Telkomsel dan PT Pos Indonesia dan juga outlet lain seperti bank.
- Tim Account Manager, yang mengelola relasi dengan pelanggan personal dan pelanggan bisnis serta pelanggan korporat.
- Telkom Solution House (“TSH”) adalah tempat dimana pelanggan enterprise dapat memperoleh informasi mengenai beragam solusi TIMES, layanan dan produk, serta teknologi terkini. Informasi yang disajikan di TSH ditayangkan dalam bentuk live demo for free (seperti Speedy, Hotspot, PDN, IP-Phone), live demo untuk kepentingan komersial (seperti video conference), konsultasi enterprise dan solusi ecosystem business yang di sesusaikan dengan kebutuhan TIMES korporasi, dan demo simulasi (seperti e-Payment & VPN melalui GSM dan Flexi).
- SME Centers adalah fasilitas untuk pelanggan bisnis yang berfungsi sebagai communication center dengan dukungan fasilitas perkantoran yang canggih, sebagai community center tempat berinteraksinya pelanggan, serta sebagai commerce center terutama untuk melayani solusi e-commerce.
- Website Perusahaan merupakan wadah informasi seluruh produk dan layanan kami, baik multimedia maupun telepon, yang dapat diakses pelanggan melalui situs online korporat di www.telkom.co.id dan www.telkomsel.com
STRATEGI PEMASARAN
Aktivitas komunikasi pemasaran yang efektif berperan penting dalam memastikan bahwa penawaran produk mencapai segmen maupun potensi pelanggan yang ditargetkan. Selain melalui media pemasaran tradisional secara offline seperti pemasangan iklan di media cetak dan elektronik maupun promosi pada acara-acara lokal, Kami juga secara intensif mulai memanfaatkan media digital atau online untuk memasarkan produknya melalui keberadaan komunitas digital dan membangun popularitas jejaring sosial.Outlet Plasa Telkom dan GraPARI merupakan salah satu saluran distribusi utama produk dan layanan kami. Selain sebagai saluran distribusi produk langsung, outlet juga berfungsi untuk melaksanakan layanan purna jual bagi para pelanggan kami serta menyebarkan informasi program, promo dan produk kepada pelanggan dan pengguna akhir. Keberadaan jaringan Plasa Telkom dan GraPARI juga memungkinkan kami untuk memantau dan meningkatkan layanan pelanggan, kualitas penanganan keluhan serta indeks kepuasan pelanggan pada umumnya. Sampai dengan akhir Desember 2013, kami mengoperasikan total sebanyak 572 outlet/lokasi Plasa Telkom dan 86 GraPARI yang tersebar di seluruh Indonesia.
Untuk mendistribusikan produk Telkom Flexi, Speedy Instan card (SPIN Card) dan layanan seluler, kami juga menjalin kemitraan dengan sejumlah dealer resmi dengan memberikan area penjualan khusus yang dapat dikelola oleh masing-masing dealer secara eksklusif (kluster). Pada akhir tahun 2013, kami memiliki kerja sama dengan 53 dealer resmi yang mengelola lebih dari 83 ribu gerai ritel yang terbagi dalam 96 kluster. Kami juga memiliki kerja sama dengan 7 Mitra Retail Nasional dan 17 Mitra Perbankan Nasional.
Khusus untuk kartuHalo, Telkomsel fokus pada segmen korporasi dan profesional dengan tingkat pemakaian yang tinggi. Pemasaran untuk segmen ini ditangani oleh tim korporasi khusus yang bertanggung jawab untuk membina hubungan berkelanjutan dengan pelanggan, dengan senantiasa berusaha memberikan solusi yang tepat sesuai kebutuhan pelanggan korporasi.
Produk simPATI dan Kartu As dirancang untuk menarik segmen yang lebih luas khususnya pelanggan muda. Telkomsel memanfaatkan jalur pemasaran above and below the line, dengan melakukan kampanye ke sekolah dan komunitas tertentu selain memasang iklan di media cetak dan elektronik, menerapkan metode pemasaran seperti sisipan tagihan, tayangan point-of-sale serta acara promosi dan sponsorship.
Seiring dengan perubahan perilaku konsumen dan gaya hidup masyarakat, kami juga aktif mengembangkan kerja sama penjualan skala nasional dengan beberapa Mitra seperti Samsung, Intel dan lain-lain. Melalui kemitraan tersebut, kami menjual produk-produk berbasis bundle melalui jaringan gerai penjualan milik Mitra yang bersangkutan (Partnership Store).
Guna mendukung kemajuan bisnis layanan broadband internet serta sebagai strategi untuk menyebarluaskan manfaat teknologi internet kepada masyarakat pada umumnya dan meningkatkan pengetahuan pelanggan terhadap aplikasi dan produk broadband internet pada khususnya, kami juga mengoperasikan fasilitas Broadband Learning Center (“BLC”). Fasilitas BLC dilengkapi dengan ruang-ber-AC, perangkat PC, koneksi broadband internet, papan tulis, materi pengajaran dan sekaligus pengajar atau pembicara, baik dari internal kami maupun bekerjasama dengan institusi lain. Sasaran dari program ini adalah kelompok masyarakat yang belum menggunakan layanan internet, atau kelompok masyarakat yang ingin memperdalam pengetahuan internet dan teknologi informasi (TI), seperti para siswa sekolah dan mahasiswa. Selain untuk acara yang kami kelola, keberadaan BLC ini juga dapat dimanfaatkan oleh masyarakat sekitar untuk berbagai acara yang terkait dengan pendidikan dan pengembangan TI. Sampai dengan akhir 2013, kami telah memiliki 218 lokasi BLC yang tersebar di seluruh Indonesia.
C.
KESIMPULAN
1. PT Telekomunikasi
Indonesiamerupakan Badan Usaha Milik Negara dan penyedia layanan telekomunikasi
dan jaringan terbesar di Indonesia. TELKOM menyediakan layanan InfoComm,
telepon kabel tidak bergerak (fixed wireline) dan telepon nirkabel tidak
bergerak (fixed wireless), layangan telepon seluler, data dan internet, serta
jaringan dan interkoneksi, baik secara langsung maupun melalui anak perusahaan.
2. Struktur
Organisasi PT. Telkom terdiri dari komisaris utama, komisaris, direktur utama,
direktur, general manage, dan beberapa manajer yang membawahi beberapa staf
masing-masing.
3. Sistem
perencanaan PT. TELKOM dalam menyusun perencanaan Perusahaan, memiliki tujuan:
agar perencanaan Perusahaan dapat dilakukan secara sistematis, lebih mudah,
cepat , teratur, terintegrasi , sesuai visi dan misi Perusahaan, serta dapat
dilaksanakan dengan baik sesuai dengan yang telah direncanakan sebelumnya;
memudahkan dalam melakukan evaluasi dan pengendalian pada saat pelaksanaannya.
Model perencanaan Perusahaan terdiri dari 3 (tiga) tahapan: pertama,
penyelarasan harapan pemangku kepentingan, kedua, perumusan strategi Perusahaan
dan ketiga, pengembangan perencanaan bisnis.
4. Strategi
Pengembangan Usaha PT. Telkom dengan melakukan : Representasi dan refleksi dari
rencana strategis perusahaan, Analisa dari kualifikasi tugas yang akan diemban
oleh tenaga kerja, Analisa kesediaan tenaga kerja, Melakukan tindakan
inisiatif, dan Evaluasi dan modifikasi tindakan.